cursor:url("http://ardiz.cursor.googlepages.com/01.ani");}

Selasa, 26 April 2011

Hachikō

Hachikō (ハチ公?) (10 November 1923-8 Maret 1935) adalah seekor anjing jantan jenis Akita Inu kelahiran Ōdate, Prefektur Akita. Ia terus dikenang sebagai lambang kesetiaan anjing terhadap majikan. Setelah majikannya meninggal, Hachikō terus menunggu majikannya yang tidak kunjung pulang di Stasiun Shibuya, Tokyo.
Julukan baginya adalah Hachikō Anjing yang Setia (忠犬ハチ公 Chūken Hachikō?). Patung Hachikō di depan Stasiun Shibuya telah menjadi salah satu marka tanah di Shibuya. Sewaktu membuat janji untuk bertemu di Shibuya, orang sering berjanji untuk bertemu di depan patung Hachikō.

kisah hidup


Lahir 10 November 1923 dari induk bernama Goma-go dan anjing jantan bernama Ōshinai-go, namanya sewaktu kecil adalah Hachi. Pemiliknya adalah keluarga Giichi Saitō dari kota Ōdate, Prefektur Akita. Lewat seorang perantara, Hachi dipungut oleh keluarga Ueno yang ingin memelihara anjing jenis Akita Inu. Ia dimasukkan ke dalam anyaman jerami tempat beras sebelum diangkut dengan kereta api yang berangkat dari Stasiun Ōdate, 14 Januari 1924. Setelah menempuh perjalanan sekitar 20 jam, Hachi sampai di Stasiun Ueno, Tokyo.
Hachi menjadi anjing peliharaan Profesor Hidesaburō Ueno yang mengajar ilmu pertanian di Universitas Kekaisaran Tokyo. Profesor Ueno waktu itu berusia 53 tahun, sedangkan istrinya, Yae berusia 39 tahun. Profesor Ueno adalah pecinta anjing. Sebelum memelihara Hachi, Profesor Ueno pernah beberapa kali memelihara anjing Akita Inu, namun semuanya tidak berumur panjang. Di rumah keluarga Ueno yang berdekatan dengan Stasiun Shibuya, Hachi dipelihara bersama dua ekor anjing lain, S dan John. Sekarang, lokasi bekas rumah keluarga Ueno diperkirakan di dekat gedung Tokyo Department Store sekarang.
Ketika Profesor Ueno berangkat bekerja, Hachi selalu mengantar kepergian majikannya di pintu rumah atau dari depan pintu gerbang. Di pagi hari, bersama S dan John, Hachi kadang-kadang mengantar majikannya hingga ke Stasiun Shibuya. Di petang hari, Hachi kembali datang ke stasiun untuk menjemput.
Pada 21 Mei 1925, seusai mengikuti rapat di kampus, Profesor Ueno mendadak meninggal dunia. Hachi terus menunggui majikannya yang tak kunjung pulang, dan tidak mau makan selama 3 hari. Menjelang hari pemakaman Profesor Ueno, upacara tsuya (jaga malam untuk orang meninggal) dilangsungkan pada malam hari 25 Mei 1925. Hachi masih tidak mengerti Profesor Ueno sudah meninggal. Ditemani John dan S, ia pergi juga ke stasiun untuk menjemput majikannya.
Nasib malang ikut menimpa Hachi karena Yae harus meninggalkan rumah almarhum Profesor Ueno. Yae ternyata tidak pernah dinikahi secara resmi. Hachi dan John dititipkan kepada salah seorang kerabat Yae yang memiliki toko kimono di kawasan Nihonbashi. Namun cara Hachi meloncat-loncat menyambut kedatangan pembeli ternyata tidak disukai. Ia kembali dititipkan di rumah seorang kerabat Yae di Asakusa. Kali ini, kehadiran Hachi menimbulkan pertengkaran antara pemiliknya dan tetangga di Asakusa. Akibatnya, Hachi dititipkan ke rumah putri angkat Profesor Ueno di Setayaga. Namun Hachi suka bermain di ladang dan merusak tanaman sayur-sayuran.
Pada musim gugur 1927, Hachi dititipkan di rumah Kikusaburo Kobayashi yang menjadi tukang kebun bagi keluarga Ueno. Rumah keluarga Kobayashi terletak di kawasan Tomigaya yang berdekatan dengan Stasiun Shibuya. Setiap harinya, sekitar jam-jam kepulangan Profesor Ueno, Hachi terlihat menunggu kepulangan majikan di Stasiun Shibuya.
Pada tahun 1932, kisah Hachi menunggu majikan di stasiun mengundang perhatian Hirokichi Saitō dari Asosiasi Pelestarian Anjing Jepang. Prihatin atas perlakuan kasar yang sering dialami Hachi di stasiun, Saitō menulis kisah sedih tentang Hachi. Artikel tersebut dikirimkannya ke harian Tokyo Asahi Shimbun, dan dimuat dengan judul Itoshiya rōken monogatari ("Kisah Anjing Tua yang Tercinta"). Publik Jepang akhirnya mengetahui tentang kesetiaan Hachi yang terus menunggu kepulangan majikan. Setelah Hachi menjadi terkenal, pegawai stasiun, pedagang, dan orang-orang di sekitar Stasiun Shibuya mulai menyayanginya. Sejak itu pula, akhiran (sayang) ditambahkan di belakang nama Hachi, dan orang memanggilnya Hachikō.
Sekitar tahun 1933, kenalan Saitō, seorang pematung bernama Teru Andō tersentuh dengan kisah Hachikō. Andō ingin membuat patung Hachikō. Setiap hari, Hachikō dibawa berkunjung ke studio milik Andō untuk berpose sebagai model. Andō berusaha mendahului laki-laki berumur yang mengaku sebagai orang yang dititipi Hachikō. Orang tersebut menjual kartu pos bergambar Hachikō untuk keuntungan pribadi. Pada bulan Januari 1934, Andō selesai menulis proposal untuk mendirikan patung Hachikō, dan proyek pengumpulan dana dimulai. Acara pengumpulan dana diadakan di Gedung Pemuda Jepang (Nihon Seinenkan), 10 Maret 1934. Sekitar tiga ribu penonton hadir untuk melihat Hachikō.
Patung perunggu Hachikō akhirnya selesai dan diletakkan di depan Stasiun Shibuya. Upacara peresmian diadakan pada bulan April 1934, dan disaksikan sendiri oleh Hachikō bersama sekitar 300 hadirin. Andō juga membuat patung lain Hachikō yang sedang bertiarap. Setelah selesai pada 10 Mei 1934, patung tersebut dihadiahkannya kepada Kaisar Hirohito dan Permaisuri Kōjun.
Selepas pukul 06.00 pagi, tanggal 8 Maret 1935, Hachikō, 13 tahun, ditemukan sudah tidak bernyawa di jalan dekat Jembatan Inari, Sungai Shibuya. Tempat tersebut berada di sisi lain Stasiun Shibuya. Hachikō biasanya tidak pernah pergi ke sana. Berdasarkan otopsi diketahui penyebab kematiannya adalah filariasis.

Opset tubuh Hachikō di Museum Nasional Ilmu Pengetahuan, Tokyo

Tempat pemakaman Profesor Ueno dan Hachikō
Upacara perpisahan dengan Hachikō dihadiri orang banyak di Stasiun Shibuya, termasuk janda almarhum Profesor Ueno, pasangan suami istri tukang kebun Kobayashi, dan penduduk setempat. Biksu dari Myōyū-ji diundang untuk membacakan sutra. Upacara pemakaman Hachikō berlangsung seperti layaknya upacara pemakaman manusia. Hachikō dimakamkan di samping makam Profesor Ueno di Pemakaman Aoyama. Bagian luar tubuh Hachikō diopset, dan hingga kini dipamerkan di Museum Nasional Ilmu Pengetahuan, Ueno, Tokyo.

Patung Hachikō di depan Stasiun Ōdate
Pada 8 Juli 1935, patung Hachikō didirikan di kota kelahiran Hachikō di Ōdate. tepatnya di depan Stasiun Ōdate. Patung tersebut dibuat serupa dengan patung Hachikō di Shibuya. Dua tahun berikutnya (1937), kisah Hachikō dimasukkan ke dalam buku pendidikan moral untuk murid kelas 2 sekolah rakyat di Jepang. Judulnya adalah On o wasureruna (Balas Budi Jangan Dilupakan).
Pada tahun 1944, di tengah berkecamuknya Perang Dunia II, patung perunggu Hachikō ikut dilebur untuk keperluan perang. Patung pengganti yang sekarang berada di Shibuya adalah patung yang selesai dibuat bulan Agustus 1948. Patung tersebut merupakan karya pematung Takeshi Andō, anak laki-laki Teru Andō.
Pintu keluar Stasiun JR Shibuya yang berdekatan dengan patung Hachikō disebut Pintu Keluar Hachikō. Sewaktu didirikan kembali tahun 1948, patung Hachikō diletakkan di bagian tengah halaman stasiun menghadap ke utara. Namun setelah dilakukan proyek perluasan halaman stasiun pada bulan Mei 1989, patung Hachikō dipindah ke tempatnya yang sekarang dan menghadap ke timur.
Film Hachikō Monogatari karya sutradara Seijirō Kōyama mulai diputar di Jepang, Oktober 1987. Pada bulan berikutnya diresmikan patung Hachikō di kota kelahirannya, Ōdate. Monumen peringatan ulang tahun
Hachikō ke-80 didirikan 12 Oktober 2003 di lokasi rumah kelahiran Hachikō di Ōdate. Sebuah drama spesial tentang Hachikō ditayangkan jaringan televisi Nippon Television pada tahun 2006. Drama sepanjang dua jam tersebut diberi judul Densetsu no Akitaken Hachi (Legenda Hachi si Anjing Akita). Pada tahun 2009 film Hachiko: A Dog's Story[1] karya sutradara Lasse Hallström mulai diputar dan dibintangi oleh Richard Gere dan Joan Allen.

 hachiko
Hachikō di usia senja
Spesies Anjing
Ras Akita Inu
Jenis kelamin Jantan
Lahir 10 November 1923
Dekat kota Ōdate, Prefektur Akita
Mati 8 Maret 1935 (umur 12 tahun)
Shibuya, Tokyo
Makam Museum Sains Nasional Jepang di Ueno, Tokyo.
Pemilik Hidesaburō Ueno
Warna Putih








Kamis, 21 April 2011

Save Endangered Sea Turtles for Earth Day!

Scientists estimate that 6.4 million tons of garbage are dumped into the ocean every year. The massive amount of garbage that litters our oceans is one of the main reasons why nearly half of the world’s species of sea turtles currently face extinction.  This issue is particularly serious in the South China Sea, a major lane of migration for many species of sea turtles.  Luckily, at least one organization is dedicated to protecting these cute critters.
Sea Turtles 911 is a non-profit organization based on China’s island province of Hainan, the southernmost Chinese region.  In addition to the work they do year-round­­­­—dubbed the “Five R’s: Rescue, Report, Rehabilitate, Reproduce and Release”—on Earth Day 2011, Sea Turtles 911 will partner with student volunteers, tourists and the staff of the local Ritz-Carlton for its first Earth Day beach cleanup!  Not only will they comb the beaches for refuse—a task of particular importance because sea turtles lay their eggs on beaches—they will also educate tourists and locals alike on the danger posed to the survival of turtles around the world by the increasing human consumption of turtle meat.
Earth Day Network applauds Sea Turtles 911’s efforts. It’s not too late for you to help make the planet safer and healthier! Organize orjoin in an Earth Day activity, using our free Earth Day and educational resources!

Jumat, 15 April 2011

Sejarah perjalanan Walt Disney membangun dunia hiburan terbesar



Walt Disney adalah sebuah legenda di bidang hiburan abad ke-20. Popularitasnya dilengkapi dengan imajinasi, optimisme, serta kreativitas. Walt Disney telah menyentuh hati, pikiran, dan emosi jutaan orang. melalui karya2nya, ia turut mendatangkan kegembiraan dan kesenangan pada semua orang di seluruh dunia. Ia membawa kita dekat kepada masa depan, dengan menceritakan masa lalu. Bernama lengkap Walter Elias Disney, dan dilahirkan pada 5 Desember 1901 di Chicago, Illinois. Sejak kecil, Walt sangat tertarik pada menggambar dan seni. Saat berumur 7 tahun Walt sering menjual sketsa dan gambar2nya ke tetangga terdekat. Walt suka menggambar binatang dan alam daripada mengerjakan tugas2 yang diberikan dari sekolah. Pernah juga ia membuat miniatur kereta api lengkap dengan rel dan jalurnya. Walt bersekolah di Mckinley High School, di Chicago. Selain menggambar ia juga belajar fotografi. tiap malam hari, Walt bersekolah di Academy of Fine Arts untuk menyempurnakan tekhnik menggambarnya. Kemudian keluarga Walt berpindah ke Kansas, disana ia juga belajar akting. Walt adalah penggemar berat Charlie Chaplin.


Walter Elias Disney, dan dilahirkan pada 5 Desember 1901 di Chicago, Illinois


Walt dan Saudaranya Roy Disney, Keduanya merupakan pendiri dari Walt Disney Corp


Walt pada saat berada pada arena perang dunia pertama dimana Ia menjadi supir palang merah *lihat di truknya ada gambar animasi hasil lukisan sendiri


ini replika truk palang merah yang dikemudikan oleh Walt pada PPD I

Pemikiran Walt brilian dan perhatiannya yang besar pada dunia pendidikan, membuatnya dia mendapatkan anugerah penghargaan True-Life Adventure Series. Lewat film2 yang dihasilkan oleh Walt. Selain melalui film, Disney juga mempesona kita dengan mimpi dan idenya untuk membangun suatu taman hiburan. Sebagai Pioner dan juga inovator, Walt Disney telah mendapatkan lebih dari 950 penghargaan di dunia, termasuk 48 penghargaan dari Academy Awards dan 7 penghargaan dari Emmys Award. Secara Pribadi Waldt Disney telah mendapatkan gelar honoris kausa dari Universitas Harvard, Universitas Yale, Universitas Southern California, dan UCLA. Mendapatkan medali penghargaan dari : France's Legion of Honor and Officer d'Academie decorations; Thailand's Order of the Crown; Brazil's Order of the Southern Cross; Mexico's Order of the Aztec Eagle; and the Showman of the World Award from the National Association of Theatre Owners.

Pada tahun 1925, Walt menikahi Lilian Bounds. Tiga tahun setelah menikah Walt menciptakan tokoh animasi Mickey Mouse yang sekarang menjadi maskot dari dunia hiburan Walt Disney. Terobosan Walt untuk menyempurnakan dunia animasi terus dilakukan. Banyak film2 kartun yang sudah dihasilkan oleh Walt, dan masyarakat Amerika tersentuh oleh karya2 Walt.


Ini adalah gambar awal ilusttasi dari Mickey Mouse pada tahun 1928. Digambar oleh Ub Iwerks hasil diskusi Iwerks dengan Walt dan Roy Disney dan Les Clark


Ini adalah sketsa cerita dari "The Castaway," dari 1931, dimana dapat dilihat ada bagian yang di coret dan di terima sketsa ceritanya


Dalam foto yang diambil pada tahun 1923, Walt Disney terlihat bekerja dengan kamera Pathe


Ini adalah animasi gambar dari "Plane Crazy," pada tahun 1928 yang menjadi film petama dari karakter Mickey Mouse. Saat itu co-disutradarai oleh Walt Disney dan Ub Iwerks adalah animator utamanya


Ini adalah sketsa model untuk karakter Donal Bebek, salah satu set karakter pertama di Disney yang diciptakan untuk menemani Mickey Mouse.


ini sketsa Micky dan Minnie Mouse


Ini adalah sketsa yang diterbitkan pada tahun 1936, dari Kurcaci dari "Snow White and the Seven Dwarves"


Ini adalah sketsa untuk karakter Snow White dii 1936


Kemunculan pertama kali Pluto partner Micky Mouse


ini adalah sketsa dari Pinochio yang merupakan salah sketsa yang dibuat dengan sangat teliti dan juga merupakan sketsa paling mahal

Snow White and the Seven Dwarfs, Yang merupakan film pertama peraih Oscar untuk film full animasi

Dengan tajuk "Newman Laugh-O Grams," kartun Disney menjadi populer di Kansas City. Dari keberhasilan mereka, Disney mampu membeli studio sendiri dan merekrut banyak animator, termasuk adik Fred Harman Hugh Harman, Rudolf Ising, dan sahabat Disney Ub Iwerks. Beberapa inovasi yang revolusioner serta alat-alat canggih yang digunakan oleh Disney juga membantu perusahaan menjadi pioner dalam bidangnya pada saat itu


Ini adalah koleksi-koleksi pewarna yang di gunakan oleh Walt disney untuk mewarnai animasi serta karakter-karakter yang di miliki dan di buat


Disney membuat terobosan teknologi dengan mebuat kamera multiplane, yang diperkenalkan pada film "The Old Mill" dan "Snow White dan Tujuh Kurcaci,"


Kamera ini menjadi sangat membantu Disney dalam menghasilkan gambar animasi pada saat tersebut merupakan yang paling muthakhir.


Ini adalah kamera bawah air Mitchell 1048 dengan lensa Bausch & Lomb, yang digunakan dalam pembuatan film "20.000 Leagues Under the Sea


Ide kreatif yang dipadukan dengan manajemen yang baik akan menghasilkan sebuah bisnis yang besar. Itulah yang dilakukan dan terjadi pada Wat Disney Company, perusahaan yang didirikan oleh dua bersaudara Walter Elias Disney dan Roy Oliver Disney. Komik-komik Disney yang diangkat dari film animasi, bukan sebaliknya telah diterjemahkan kedalam puluhan bahasa.


Ini adalah versi digital poster dari "Alice Bug Golf," Pada tahun 1927


Oswald The Lucky Rabbit merupakan hasil karya dari disney yang di ambil oleh Universal studio dan membutuhkan waktu hingga 78 Tahun untuk kembali mendapatkan hak paten pada karakter ini


Ini adalah patung model Gufi untuk film 1937 dalam episode "Holiday Hawaii".


Memasuki Era PPD II, Disney di paksa oleh pemerintah As untuk membuat film yang berkaitan dengan perang, agar membantu pemerintah mensosialisakan perang


Salah satu contoh dimana, Disney membuat fim dengan bintang salah satu tokoh utama perang dunia kedua yang di sandngkan dengan Donald Duck


Dengan 22 penghargaan oscar yang diterima oleh Disney termasuk yang paling prestisius adalah kepada "Snow White and the Seven Dwarves," sebagai film pertama yang full animasi pada tahun 1938


Sebuah sketsa karakter "Bambi," oleh Marc Davis.


Ini adalah sketsa kisah Dumbo dan Casey Jr dari "Dumbo." Sketsa oleh Bill Peet


Disneyland, yang berada di Anaheim, California (28 mil dari Los Angeles), adalah taman rekreasi Disney yang pertama didirikan. Resmi dibuka pada tanggal 17 Juli 1955, Disneyland menjadi salah satu tempat yang paling banyak dikunjungi di seluruh dunia. Ide untuk pembuatan Disneyland berawal dari Walter E. Disney dan kakaknya, Roy, kala membawa anak – anak mereka, Diane dan Sharon, berjalan jalan melihat karnaval atau sirkus.Taman rekreasinya, Disneyland, telah berhasil menyedot setengah miliar lebih pengunjung dan menjadi taman yang paling banyak dikunjungi di dunia.


Ini adalah prototype awal dari Disneyland pada tahun 1955


Visi Walt pada Disneyand adalah sebagai lokasi yang dinamis untuk mendapatkan fantasi, harapan, dan aspirasi."


Ini merupakan karcis masuk pertama dari pembukaan Disneyland pada tahun 1955


Poster-Poster asli dan pertama dari Disneyland


Lukisan dari konsep Disneyland


Gerbang utama Disneyland tahun 1955


Walt Disney dan Disneyland


Proses Pembukaan Disneyland


Laporan media cetak mengenai telah dibukanya Disneyland


Perusahaan ini terbagi menjadi 4 bagian utama yaitu:

Studio Entertainment (Hiburan studio) 
Buena Vista Motion Pictures Group/Walt Disney Motion Pictures Group
Walt Disney Pictures
Touchstone Pictures
Hollywood Pictures
Miramax Films (Ditutup)
Dimension Films (hingga tahun 2005)
DreamWorks (hanya distribusi)
Pixar
Musik
Disney Music Group, dahulunya Buena Vista Music Group
Hollywood Records
Walt Disney Records
Mammoth Records
Lyric Street Records
Distribusi
Walt Disney Distribution, dahulunya Buena Vista International
Buena Vista Home Entertainment (kini Walt Disney Studios Home Entertainment)
Buena Vista Home Entertainment International.

Parks and Resorts (Taman tema dan resort) 
Bagian ini adalah yang mengoperasikan berbagai taman bermain Disney di seluruh dunia. Lokasi-lokasi taman bermain antara lain di Anaheim, California; Lake Buena Vista, Florida; Paris, Perancis (Disneyland Resort Paris); dan yang terakhir adalah di Hong Kong yang dibuka pada 12 September 2005 dengan nama Hong Kong Disneyland Resort. Tokyo Disney Resort di Jepang dikelola oleh Oriental Land Company dengan lisensi dari Disney. Bagian yang merancang taman bermain tersebut adalah Walt Disney Imagineering.

Media Networks (Jaringan media) 
Bagian ini terpusat pada American Broadcasting Company (ABC) yang diambil alih Disney sejak 1996. Untuk televisi, Disney memiliki Disney Channel, Toon Disney, ABC Family, dan ESPN. Disney juga memegang saham di Lifetime sebesar 50%, A&E 37,5% dan E! 40%.

Consumer Products (Produk konsumen) 
Yang termasuk dalam bagian ini adalah Disney Store. Juga termasuk Marvel Comics, Steamboat Ventures dan Global Radio.